;

Kamis, 31 Maret 2011

Meniti jalan kesadaran, memupus kesombongan



Add caption
Adakah di antara kita yang tidak bermaksiat kepada Allah SWT dalam satu hari saja? Siapa di antara kita yang sama sekali tidak merasa telah melakukan dosa, kecewa dan bersedih  dalam satu hari saja?(copas tarbawi edisi243 hal 64)

Dari Anas bin Malik Radiyallahu anhu berkata : saya mendengar Rasulullah shallahu Alahi wa salam bersabda bahwa Allah subahanahu wa ta'ala berfirman , " wahai anak adam , selagi engkau meminta dan berharap kepada-Ku, maka Aku  menngampuni segala dosamu yang telah lalu , dan Aku tidak peduli. Wahai anak adam , jika dosamu sampai setinggi langit lalu engkau meminta ampun kepada-Ku niscaya Ku ampuni. Wahai anak Adam, jika engkau datang kepada-Ku dengan kesalahan seluas bumi lalu engkau menemui-Ku tanpa menyekutukan sesuatu pun dengan-Ku niscaya Aku  datang padamu dengan ampunan seluas bumi pula"(HR at Tirmizi)
ketika kau merasa lemah,tak terasa bening-bening kristal terus mengalir, semakin begitu merasa lemah&betapa sombongnya diri, kesadaran yang bisa terlambat atau ini saatnya?????
Insafi agar kita memperoleh maknanya…..
renungkan barangkali moment ini yang membuatmu merasa begitu dekat & membutuhkanNya
Dia hanya ingin sedikit menegurmu,karena cemburuNya, sebab lamanya kita mengabaikan atau hanya selalu sekedar menegur..
Karena Dia begitu sayang padamu, karena Dia ingin engkau selalu dekat denganNYa
ujian dan teguran tak pernah terduga..
tak seperti sinetron yang alurnya sesuka hati
dibalik ujian harus ada kesyukuran walaupun dia begitu pahit & pedih
ada sayangNya agar kau tau betapa lemahnya dirimu & Dia begitu penyayang,pema'af &pemurah
ada sayangNya agar kau tak sombong, karena kau merasa sudah menjadi hambanya yang ta'at
ada sayangNya agar kau lebih baik & kau dibanggakannya ketika kau sabar & terus bertahan untuk dijalanNYa walau sulit.
Dialah sutradara yang  Maha Mengetahui….
Dan selalu memberi peluang taubat untuk hamba-hambaNYa
satu kesalahan tanpa sadar, berurutan penyakit hati karena engkau akan selalu berfikir betapa malangnya nasibmu dan tidak ada kesempatan untuk lebih baik….( padahal engkau salah saudaraku….)
satu kesalahan tanpa sabar, berurutan keterpurukan karena satu kesalahan dibutuhkan perjuangan untuk bisa terbebas dan terampunkan…..!!!
memupuk kesadaran dalam hiruk pikuk hidonisme
memupuk kesadaran dlm doktrin-doktrin modrenisme y menyingkirkan pengagan hidup atau memisahkannya apatah sebutan itu...
berfikirlah mampu...!! Maka KAU mampu..!!
...berfikirlah kau terpuruk...!!Maka KAU terpuruk..!!
sungguh Allah seperti prasangka Hamba- hambaNya………..
hidup adalah ujian…
ujian bagi manusia yang menerima beban kekhalifahan terhadap bumi ini….
Ujian bagi manusia karena dia diberi kelebihan dari pada ciptaanNya yang lain, sehingga kecumburan makhlukNYa (syitan)
(dan ingatlah ketika Kami berfirman kepada para malaikat, Sujudlah kamu kepada Adam!”maka merekapun sujud kecuali iblis, ia menolak dan menyombongkan dir, dan ia termasuk golongan yang kafir(QS Al-Baqarah:34)
Ia iblis berkata, “Aku sekali-kali tidak akan sujud kepada manusia yang Engkau telah menciptakannya dari tanah liat kering dari lumpur hitam yang diberi bentuk.”(QS Al-Hijr:33)
Akhirnya Allah mengeluarkan syaitan dari syurga karena kedurhakaannya, dan syaitan meminta penangguhan kematian sampai hari akhir (QS Al-Hijr: 34-38)
Lalu syiatan bersupah “ …Tuhanku, oleh karena Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat, aku pasti akan jadikan kejahatan terasa indah bagi mereka di bumi, dan aku akan menyesatkan mereka semuanya(QS Al-Hijr:39))
Ujian karena musuh manusia (syaitan) tidak akan membiarkanmu untuk membuktikan bahwa KAU lebih baik darinya!!!!!
Ujian karena syitan ingin engkau terpuruk dan membuktikan pada Allah mereka lebih baik….
Padahal Allah begitu membela kita , dengan mengatakan didepan malaikat…
Aku hendak menjadikan khalifah di bumi. Mereka berkata, “Apakah Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana?, sedang kami bertasbih memuji-Mu dan mensucikan nama-Mu? “ Dia berfirman, “Sesungguhnya, Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.”(QS Al-Baqarah:30)
Saudaraku ….
Teruslah berusaha untuk memupuk kesadaran…
Bertaubatlah terus sampai syaitan bosan menggodamu untuk terjerumus dalam dosa yang sama dan lainya
Teruslah beristigfar sampai istigfar itu menggerakkanmu untuk meninggalkan kemaksiatan
Teruslah shalat sampai shalat bisa membebaskanmu dari kemaksiatan
Teruslah berusaha sampai musuh kita bosan dengan kita…!!!!!
“Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh(mu), karena sesungguhnya syaitan-syaitan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala” . QS Fathiir : 6
Saudaraku ketika sekarang kita mendapat kesadaran, itu berarti Allah masih sayang pada kita, karena Dia masih menyedarkan kita dan belum menutup pintu hati kita sehingga kita berfikir kemaksiatan itu bukan hal yang salah….!!!!

Walallahu’alam