Barangkali kita sering di suguhi sebuah cerita bahwa luka
itu akan menimbulkan bekas, bagaikan sebuah kayu/ pagar yang di pakukan , dan
ketika paku itu dicopot maka tetap akan membekas
Saya lebih suka menganalogikan luka hati dengan luka di itu
sendiri atau luka fisik....
Ketika awal luka maka perih dan sakit yang begitu perihnya
yang akan dirasakan , kita bahkan sulit sekali tidur....bahkan air mata
terkadang tak terasa akan menetes tanpa kita sadari bahkan ketika kita bisa
begitu merintih tanpa sadar.....
Luka yang begitu perih jika kita usik maka luka itu tidak
akan cepat sembuh. Dia akan semakin lama dan semakin terbukan karena kita
ketidak sabaran kita untuk ingin cepat sembuh...
Ternyata semua kita ingin cepat sembuh dari luka , tapi
terkadang cara kita salah kita tidak sabar untuk kembali kekondisi fisik semua
maka kita mengutak atik luka kita , bukan malah cepat kering, tapi malah darah
segar baru yang keluar.....
Seharusnya ketika luka itu terjadi maka kesabaran yang besar
harus kita terapkan, tidak mudah memang karena bagian dari diri terusik dan
kita tidak terbiasa dengan kondisi ini, sabar dengan keanehan dan ketidak
biasaan pada fisik yang terjadi. Tidak hanya itu kita harus benar2 sabar
menunggunya agar dia sembuh dengan sendirinya tanpa disentuh atau diutak atik
dan lebih baik lagi kita beri obat atau perawatan agar luka itu tidak
berbekas....
AJAIB... ketika kita bersabar untuk coba tidak mengutak atik
atau bahkan melupakan ada bagian yang begitu mengganggu maka dia akan cepat
sembuh ^_^bahkan kebanyakan tidak berbekas.
Inilah analog yang ingin saya gambarkan, ketika luka hati
itu terjadi, InsyaAllah luka itu akan sembuh akan tidak terasa perih dan
merintih, tapi butuh waktu butuh kesabaran, sehingga luka itu menumbuhkan
sesuatu yang baruuuuu
Dan perawatan yang baik, akan membuat luka tak berbekas,
agar luka hati itu tak terus berada dihati maka kita harus melakukan perawatan
dan kesabaran. Pada hakikatnya segala sesuatu itu ada tempaan agar kita semakin
indah dimataNYa
Perkataan Allah yang bisa menguatkan , walau terkadang
perlu kegigihan untuk menyakini hati ^_^
Allah
tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat
pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari
kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdo`a): "Ya Tuhan kami, janganlah
Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah
Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada
orang-orang yang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada
kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami;
dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum
yang kafir". (Q.S 2: 286)
Perkataan
Allah yang paling pas ketika luka itu terjadi...^_^”
....
Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal
ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia
amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui. (Q.S 2:
216)
Satu hal yang terkadang
membuat kita begitu murung , ada yang mengusik luka itu agar tetap terbuka dan
orang yang membuatnya...
Perkataan Allah ini
sedikit melunakan hatiku ....^_^
“Apakah kamu tidak mengetahui bahwa sesungguhnya Allah mengetahui apa saja
yang ada di langit dan di bumi.”(QS. Al-Hajj: 70)
“Dialah Allah, Yang tiada Tuhan selain Dia. Yang mengetahui yang ghaib dan
yang nyata. Dialah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang” (QS. Al-Hasyr: 22)
Tak ada satupun yang tersembunyi bagi Allah swt. Sebutir biji di dalam gelap
gulita bumi yang berlapis tetap diketahui Allah swt. “Di sisi-Nya segala anak
kunci yang ghaib, tiadalah yang mengetahui kecuali Dia sendiri. Dia mengetahui
apa-apa yang ada di daratan dan di lautan. Tiada gugur sehelai daun kayu pun,
melainkan Dia mengetahuinya, dan tiada sebuah biji dalam gelap gulita bumi dan
tiada pula benda yang basah dan yang kering, melainkan semuanya dalam Kitab
yang terang.” (QS. Al-An’am: 59)
Maka moga kita bisa menganggap mereka adalah orang yang menjadi penggembira dalam episode kita
karena kita peran utamanya dan mereka itu dihadirkan untuk menjadikan kita
lebih Baik lagi....
Mari saling mengingatkan .... berlomba lomba untuk
kebaikan..... berikan sedikit waktu untuk saudar2 yang terluka dan sambil
selalu mendo’akan dan mengingatkannya ^_^ love you All Couse Allah
Kutipan : https://www.facebook.com/media/set/?set=a.151626038314241.45215.100536116756567&type=3
http://sitisukainah.wordpress.com/2012/01/24/ujian-tanda-allah-sayang